PERKENALAN

Penggunaan fasilitas dan partisipasi aktivitas di Taman Simalem resort mengandung resiko cedera. Informasi yang terdapat pada halaman ini dimaksudkan untuk memberitahu Anda tentang resiko, bahaya, dan bahaya yang mungkin Anda temui di kawasan resort dan semoga Anda tetap aman saat menikmati aktivitas dan fasilitas kami. Sebagai peserta kegiatan/ pengguna fasilitas ataupun orang tua atau wali dari peserta/ pengguna di bawah umur, mohon luangkan waktu untuk memahami informasi yang tercantum di bawah ini.

Pengecualian Tanggung Jawab – Asumsi Resiko

Untuk menggunakan fasilitas dan berpartisipasi dalam semua aktivitas di lokasi resort, Anda harus setuju untuk menanggung semua resiko cedera pribadi, kematian, atau kehilangan properti akibat dari atau disebabkan oleh apa pun, termasuk kelalaian, pelanggaran kontrak, atau pelanggaran kewajiban kehati-hatian apa pun dari pihak operator kawasan resort. Tanggung jawab hukum Anda sebagai pengguna lokasi dan fasilitas kawasan resort dan/atau peserta kegiatan di kawasan resort dijelaskan dalam Formulir Partisipasi dan Pelepasan Hak.

Bahaya dan Resiko Umum

Penggunaan fasilitas dan partisipasi dalam kegiatan, terutama yang dilakukan di luar ruangan, mempunyai berbagai resiko dan bahaya, termasuk namun tidak terbatas pada hal-hal berikut:

• Perubahan kondisi cuaca;
• Batuan terbuka, akar, dan benda alam lainnya;
• Pohon, tunggul pohon, dan bahaya yang disebakan oleh kondisi dalam hutan;
• Variasi lahan yang dapat menimbulkan titik buta atau area yang jarak pandangnya berkurang;
• Permukaan atau bawah permukaan yang tidak rata dan bervariasi;
• Tebing, jurang, balkoni dan area terbuka lainnya;
• Jalan berkelok-kelok dengan lubang, tikungan tajam, tepian jalan atau tepian yang terpotong;
• Banjir dan arus air yang deras ;
• Tabrakan ke pagar, kendaraan, peralatan, atau bangunan;
• Bertemu dengan satwa liar termasuk monyet, siamang dan babi hutan;
• Tabrakan dengan orang lain;
• Gigitan serangga;
• Hilangnya keseimbangan atau kendali; terpeleset, tersandung dan jatuh;
• Kecelakaan saat beraktivitas;
• Pemberian pertolongan pertama yang salah;
• Kehilangan atau pencurian barang-barang pribadi;
• Pelanggaran kerahasiaan dan privasi;
• Staf atau instruktur yang tidak berkualifikasi atau tidak terlatih;
• Pengawasan atau bimbingan yang tidak memadai;
• Bencana alam atau kejadian yang tidak terduga;
• Kegagalan untuk bertindak secara aman atau sesuai dengan kemampuannya atau untuk melakukan kegiatan di zona yang ditentukan;
• Kelalaian orang lain; dan KELALAIAN PIHAK OPERATOR dan direktur, pejabat, karyawan, instruktur, agen, perwakilan, relawan, kontraktor independen, subkontraktor, sponsor, penerus dan segala perwakilannya.

Bahaya dan Resiko Yang Berhubungan dengan Aktivitas/ Fasilitas Wellness

Risiko, bahaya, dan bahaya yang terkait dengan penggunaan fasilitas kesehatan dan/atau aktivitas kesehatan meliputi, namun tidak terbatas pada, hal-hal berikut:

Risiko Fisik:

1. Cedera akibat olahraga atau aktivitas fisik
2. Ketegangan otot atau aktivitas berlebihan
3. Cedera sendi atau tulang
4. Masalah kardiovaskular (misalnya serangan jantung, stroke)
5. Dehidrasi atau kelelahan akibat panas

Risiko Aktivitas Tertentu:

1. Yoga: cedera akibat posisi yang tidak tepat, peregangan berlebihan, atau terjatuh
2. Pijat: ketidaknyamanan, memar, atau cedera akibat tekanan atau teknik
3. Meditasi dan perhatian: pelepasan emosi atau pemicu kondisi yang mendasarinya

Risiko Fasilitas:

1. Lantai atau permukaan yang licin
2. Keausan atau penyalahgunaan peralatan
3. Ventilasi atau sanitasi yang tidak memadai
4. Bahaya listrik
5. Prosedur evakuasi darurat

Pertimbangan Kesehatan:

1. Komplikasi kehamilan atau pasca persalinan
2. Kondisi medis yang mendasari (misalnya diabetes, epilepsi)
3. Interaksi obat atau efek samping
4. Alergi atau sensitivitas
5. Masalah kesehatan mental (misalnya, kecemasan, depresi)

Tanggung Jawab Pengunjung

Setiap pengunjung bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan mereka sendiri serta melindungi lingkungan saat berpartisipasi dalam aktivitas di tempat terbuka atau menggunakan fasilitas di luar ruangan. Berikut adalah beberapa tanggung jawab yang disoroti:

• Ikuti pedoman keselamatan yang diberikan oleh pemandu, instruktur atau staf/operator fasilitas;
• Kenakan perlengkapan yang sesuai (pakaian, sepatu dan peralatan pelindung lainnya seperti sarung tangan dan helm pengaman);
• Tetap terhidrasi dan berenergi dengan membawa air minum dan makanan ringan yang cukup.
• Bersiaplah menghadapi perubahan cuaca dengan mengemas perlengkapan yang sesuai untuk menghadapi hujan dan menggunakan sunblock;
• Mengetahui batas kemampuan pribadi dan jangan terlalu memaksakan diri;
• Melaporkan ketidaknyamanan atau rasa sakit;
• Mengungkapkan informasi atau permasalahan medis yang relevan;
• Tetap berada di jalur yang ditentukan, hindari jalan pintas dan jangan menjelajahi area yang ditutup;
• Hormati satwa liar dengan menjaga jarak aman, tidak memberi makan atau mengganggu hewan, dan menyimpan makanan dengan benar;
• Hormati lingkungan – JANGAN MENBUANG SAMPAH dan minimalkan dampak terhadap lingkungan dengan mengikuti Prinsip Jangan Meninggalkan Jejak.

Protokol Keamanan Petir/Cuaca Buruk

Terletak di dekat garis khatulistiwa dan dikelilingi oleh pegunungan tinggi, wilayah sekitar resort sering mengalami badai petir tropis yang disertai guntur/petir dan angin kencang. Fasilitas luar ruangan akan ditutup dan aktivitas dapat dihentikan dan akan dilanjutkan kembali jika guntur/petir di area sekitarnya telah berhenti.

Berikut beberapa protokol keselamatan yang harus diikuti oleh tamu saat menggunakan fasilitas luar ruangan dan/atau berpartisipasi dalam aktivitas di tempat terbuka:

• Pantau prakiraan cuaca;
• Perhatikan warna langit yang semakin gelap, peningkatan angin dan sambaran petir;
• Segera mencari perlindungan saat hujan. Hindari berada di area terbuka;.
• Jauhi sumber air seperti sungai atau kolam serta benda logam seperti pagar, gerbang dan tiang;
• Keluar dari tempat perlindungan hanya ketika badai sudah reda dan aman untuk melanjutkan aktivitas luar ruangan.

Prinsip Jangan Meninggalkan Jejak

Rencanakan dan Persiapkan

• Ketahui peraturan dan perhatian khusus untuk area yang akan Anda kunjungi.
• Bersiaplah menghadapi cuaca ekstrem, bahaya, dan keadaan darurat.
• Jadwalkan perjalanan Anda untuk menghindari ketidakpastian.
• Berjelajah dengan kelompok kecil jika memungkinkan. Pertimbangkan untuk membagi kelompok besar menjadi beberapa kelompok yang lebih kecil.
• Kemas ulang makanan untuk meminimalkan sampah.
• Gunakan peta dan kompas atau GPS untuk menghilangkan penggunaan cat penanda, tugu batu, atau penandaan lainnya.

Berjelajah dan Berkemah di Permukaan yang Tahan Lama

• Permukaan yang tahan lama mencakup jalan setapak yang dipelihara dan tempat perkemahan yang ditentukan, batu, kerikil, pasir, atau rumput kering.
• Lindungi daerah tepi sungai dengan berkemah setidaknya 200 kaki dari danau dan sungai.
• Tempat perkemahan harus dicari, bukan dibuat. Jangan mengubah kondisi alam.
• Di tempat ramai:
  • Konsentrasikan penggunaan di jalur dan tempat perkemahan yang ada.
  • Berjalanlah dalam satu baris di tengah jalan, meskipun basah atau berlumpur.
  • Usahakan tempat perkemahan tetap kecil. Fokuskan aktivitas pada area yang tidak mempunyai vegetasi.
• Di area yang masih natural:
  • Menyebar untuk mencegah pembuatan tempat perkemahan dan jalan setapak.
  • Hindari tempat-tempat di mana dampak terhadap lingkungan sudah mulai terlihat.

Jangan Buang Sampah Sembarangan

• Kemas, kemas. Selalu periksa tempat perkemahan Anda, area persiapan makanan, dan tempat istirahat dari sampah atau makanan yang tumpah. Kemasi semua sampah, sisa makanan, dan semua yang dibawa datang.
• Manfaatkan fasilitas toilet bila memungkinkan. Jika tidak, masukkan kotoran padat ke dalam lubang galian sedalam 6 hingga 8 inci, setidaknya 200 kaki dari perairan, perkemahan, dan jalan setapak. Tutupi dan samarkan lubang pembuangan setelah selesai.
• Kemasi tisu toilet dan produk kebersihan.
• Untuk mencuci diri atau piring, bawalah air sejauh 200 kaki dari sungai atau danau dan gunakan sedikit sabun yang dapat terbiodegradasi. Saring air cucian sebelum disebarkan.

Tinggalkan Apa yang Anda Temukan

• Lestarikan yang dari awalnya: boleh dilihat/ diperiksa, dipotret, namun jangan sentuh struktur dan artefak budaya atau sejarah.
• Tinggalkan batu, tumbuhan, dan benda alam lainnya dimana Anda menemukannya.
• Hindari memasukkan atau memindahkan spesies asing.
• Jangan membangun bangunan, struktur, atau menggali parit.

Minimalkan Dampak Api Unggun

• Api unggun dapat menimbulkan dampak jangka panjang terhadap lingkungan. Gunakan kompor ringan untuk memasak dan nikmati lentera lilin sebagai penerangan.
• Jika penggunaan api diperbolehkan, gunakan cincin api, panci api, atau api gundukan yang sudah ada.
• Usahakan api tetap kecil. Hanya gunakan kayu halus dan kayu mati dari tanah yang dapat dipatahkan dengan tangan.
• Bakar semua kayu dan batu bara menjadi abu, matikan api unggun sepenuhnya, lalu taburkan abu dingin.

Hormati Satwa Liar

• Amati satwa liar dari kejauhan. Jangan mengikuti atau mendekati mereka.
• Jangan pernah memberi makanan kepada hewan. Memberi makan satwa liar merusak kesehatan mereka, mengubah perilaku alami, [membiasakan mereka dengan manusia], dan membuat mereka lebih mudah ditarget predator dan bahaya lainnya.
• Lindungi satwa liar dan makanan Anda dengan menyimpan bekal makanan dan sampah secara aman.
• Kendalikan hewan peliharaan setiap saat, atau tinggalkan mereka di rumah.
• Hindari satwa liar di masa-masa sensitif mereka: periode kawin, bersarang, atau saat membesarkan anak.